Libur lebaran kemarin kemana aja gengs? Aku di Jakarta aja nih, menghabiskan waktu dengan anak-anak dan suami di rumah. Bersyukur banget bisa santai sejenak dari kesibukan sehari-hari. Buat yang sering lihat Instastory aku pasti tau kalau 3 bulan belakangan ini aku nge-gym. Aktifitas yang padat dan cuaca yang lembab seringkali membuat aku ga nyaman. Oh ya, karena pembaca blog aku kebanyakan cewek jadi aku cerita ya. Aku pernah mengalami masalah kewanitaan yang akhirnya aku memutuskan untuk konsultasi ke ObGyn langganan aku. Area kewanitaan kan merupakan bagian yang sensitif, intim, dan vital untuk kita para cewek. Jadi ketika merasa ada sedikit problem, tentu aku ga bisa tinggal diam. Ternyata aku mengalami keputihan yang disebabkan oleh infeksi ringan oleh bakteri patogen. Gejala yang paling aku rasakan adalah gatal, suwerrr bener-bener ga nyaman banget! ObGyn-ku memberikan resep sekaligus menyarankan aku untuk rutin membersihkan daerah kewanitaan menggunakan Feminine Wash. Bulan Mei kemarin aku jalan ke Mall terus mampir ke Guardian, tadinya cuma mau beli eyeliner pen wardah, biasalah cewek, selalu ada alasan untuk ngiter-ngiter ke estalase lain. Hihi. Terus aku jadi tertarik dong lihat produk terbarunya Betadine. Nih dia haul produk ter-happening-nya Betadine saat ini yang aku beli, eh borong deh.
Betadine Feminine Wash Foam Fresh & Active Lemon Verbena dan Odour Control Witch Hazel, Betadine Feminine Wash Liquid Immortelle, dan Betadine Feminine Wash Wipes Immortelle. Wih lengkap! Boleh dibilang aku sangat trust dengan brand Betadine karena udah ngerasain pakai produk-produknya sendiri, sebut saja antiseptik, plester luka, obat kumur, hingga feminine hygiene. Familiar dengan Betadine Feminine Hygiene? Itu loh, yang botolnya warna pink. Hehe. Bedanya, Betadine Feminine Hygiene punya image antiseptik yang kuat dan dipercaya hanya untuk digunakan pada saat-saat tertentu atau pada saat menstruasi. Nah, sekarang Betadine Feminine Care sudah punya Betadine Feminine Wash yang bisa digunakan sehari-hari karena tidak mengandung antiseptik. Sebagai gantinya Betadine Feminine Wash terbuat dari bahan-bahan alami yang mengandung prebiotic alami Tri-care yang diperkaya dengan bunga Immortelle. Rancu ga sih, kadang ada yang bilang kalau ga boleh pakai Feminine Wash setiap hari karena dapat mengganggu bakteri baik, tapi ada yang bilang ga masalah. So? Betadine Feminine Wash beda girls karena ga cuma merhatiin pH balance, tapi juga mengandung prebiotic yang mendukung pertumbuhan bakteri baik. Kalau pakai sabun biasa(sabun mandi) pH-nya tuh sekitar 9-10 yang bersifat basa, sehingga dapat mengganggu pH natural kewanitaan yang berada di angka 3.5-4.5 yang bersifat asam. Sedangkan kalau hanya menggunakan air, meskipun aman tapi tidak memadai.
Anyway kalau denger tentang Prebiotik, aku ingetnya yogurt melulu. Haha. Tapi fungsinya memang sama sih dengan prebiotik yang ada di dalam yogurt, yaitu membantu pertumbuhan bakteri baik/normal flora sehingga dapat memberikan perlindungan alami pada area kewanitaan. Dengan menjaga kesehatan normal flora membuat area kewanitaan dapat memproteksi dirinya sendiri. Karena pernah mengalami sendiri beberapa kali kena keputihan, aku jadi lumayan tau pencegahannya. Salah satunya, aku dikasih resep prebiotik entah berbentuk pil atau ovula. Lebih baik mencegah daripada mengobati, lebih baik rutin menggunakan Betadine Feminine Wash yang mengandung prebiotik dibandingkan ke ObGyn lalu dikasih resep prebiotik juga pada akhirnya. Selain prebiotik, Betadine Feminine Wash juga mengandung Immortelle yaitu bunga abadi yang tumbuh di Perancis sebagai antioksidan alami. Teman-teman yang lagi pregnant atau menyusui bisa pakai juga lho karena ga mengandung SLS (Sodium Laureth Sulfate) yang dapat membuat kering, dan juga ga mengandung Paraben, so udah pasti aman girls. Sekarang bahas satu-satu yuk!
Betadine Feminine Wash Foam
Jujur aku baru nemu nih Feminine Wash yang bentuknya foam gini, penasaran kan. Di Guardian tersedia 4 varian, aku memilih 2 diantaranya yaitu Fresh & Active Lemon Verbena (Hijau) dan Odour Control Witch Hazel (Biru). Biar ga panjang nyebutnya Hijau sama Biru aja yak. Haha. Yang hijau mengandung Lemon Verbena memberikan sensasi kesegaran di area kewanitaan, cocok untuk wanita aktif, berkeringat karena aktifitas outdoor atau berolahraga. Sedangkan yang biru mengandung Witch Hazel yang membantu mengatasi bau tak sedap di area kewanitaan, cocok untuk wanita yang sibuk seharian atau berada di udara lembab. Dari semua tipe pembersih kewanitaan, aku berani bilang kalau tipe foam terbaik!
Tekstur foam yang sangat lembut nggak akan mengiritasi kulit kita yang sensitif sekalipun. Setelahnya pun terasa segar, lembut, dan harum. Harganya +/- Rp.40.000,-an. Karena packagingnya lumayan bulky, jadilah lebih cocok untuk stay kamar mandi rumah. Hehe. Tapi tenang aja, ada banget kog Betadine Feminine Wash tipe lainnya yang cocok buat dibawa kemana-mana. Yuk, bahas!
Betadine Feminine Wash Liquid
Aku memilih Gentle Protection Immortelle (Ungu), dengan bahan alami Immortelle untuk menjaga kesehatan alami kewanitaan sekaligus merupakan versi original Betadine Feminine Wash. Aku selalu bawa saat berpergian karena ukurannya yang travel size.
Surprisingly ternyata teksturnya seperti gel! Tipe liquid ini juga bisa dipakai sehari-hari. Afternya sama sekali ga bikin kulit jadi kering malah super lembut dan wangiii 🌼
Betadine Feminine Wash Wipes
Selain tipe Foam dan Liquid, ternyata ada wipes juga lho. Betadine Feminine Wipes juga mengandung prebiotik dan 100% Biodegradable sehingga bisa langsung di flush ❤ Praktis dibawa untuk traveling kemanapun. You know kan ya ga semua WC Umum sanitasinya baik. Daripada pakai baby wipes, lebih baik wipes khusus kewanitaan. Anyway aku alergi pakai baby wipes untuk daerah kewanitaan, seriusan 😭 Makanya happy banget Betadine keluarin Feminine Wash Wipes kayak gini.
Tisu-nya berserat lembut dan nyaman dipakai. Harganya juga terjangkau, +/- Rp 11.000,-. Dalam 1 bungkus wipes isinya 10 sheets.
Ada yang udah coba juga? Aku sebenarnya sangat merekomendasikan yang foam, girls, karena ini tipe yang ga biasa. Tapi aku sendiri pakai ketiga-tiganya. Karena yang foam buat di rumah, liquid buat dibawa-bawa, wipes juga untuk dibawa kemana-mana terutama saat ke toilet ala luar negeri yang nggak ada air buat bilas. So, kalau kamu mau beli semuanya aku dukung banget 😆 Karena pasti kepakai semua. Okay, segitu dulu deh review aku kali ini. Sampai ketemu di post berikutnya ya!
Anyway kalau denger tentang Prebiotik, aku ingetnya yogurt melulu. Haha. Tapi fungsinya memang sama sih dengan prebiotik yang ada di dalam yogurt, yaitu membantu pertumbuhan bakteri baik/normal flora sehingga dapat memberikan perlindungan alami pada area kewanitaan. Dengan menjaga kesehatan normal flora membuat area kewanitaan dapat memproteksi dirinya sendiri. Karena pernah mengalami sendiri beberapa kali kena keputihan, aku jadi lumayan tau pencegahannya. Salah satunya, aku dikasih resep prebiotik entah berbentuk pil atau ovula. Lebih baik mencegah daripada mengobati, lebih baik rutin menggunakan Betadine Feminine Wash yang mengandung prebiotik dibandingkan ke ObGyn lalu dikasih resep prebiotik juga pada akhirnya. Selain prebiotik, Betadine Feminine Wash juga mengandung Immortelle yaitu bunga abadi yang tumbuh di Perancis sebagai antioksidan alami. Teman-teman yang lagi pregnant atau menyusui bisa pakai juga lho karena ga mengandung SLS (Sodium Laureth Sulfate) yang dapat membuat kering, dan juga ga mengandung Paraben, so udah pasti aman girls. Sekarang bahas satu-satu yuk!
Betadine Feminine Wash Foam
Betadine Feminine Wash Liquid
Betadine Feminine Wash Wipes
Ada yang udah coba juga? Aku sebenarnya sangat merekomendasikan yang foam, girls, karena ini tipe yang ga biasa. Tapi aku sendiri pakai ketiga-tiganya. Karena yang foam buat di rumah, liquid buat dibawa-bawa, wipes juga untuk dibawa kemana-mana terutama saat ke toilet ala luar negeri yang nggak ada air buat bilas. So, kalau kamu mau beli semuanya aku dukung banget 😆 Karena pasti kepakai semua. Okay, segitu dulu deh review aku kali ini. Sampai ketemu di post berikutnya ya!